Mesin : Selain menggunakan layar, KRI Dewaruci juga menggunakan mesin 986 PK Diesel sebagai alat gerak dengan satu propeler berdaun 4. Kecepatan penuh 10,5 knot dengan mesin, 9 knot dengan layar.
Pembuatan KRI DEWARUCI.
KRI Dewaruci adalah sebuah kapl layar tiang tinggi (tallship) bertiang tigajenis Barguentin yang dilengkapi dengan mesin penggerak buatan galangan kapal H.C. Stulcken & John Jerman barat. Kapal ini merupakan kapal latih atau sebagai salah satu sarana pendidikan kepelautan bagi Taruna AAL. Berdasarkan SK. Kasal No. G. 11/14/24/ tanggal 21 Juni 1952, keputusan tersebut berlaku sejak tanggal 1 Oktober 1953 (sejak masuknya KRI Dewaruci ke indonesia di Pangkalan Angkatan Laut Surabaya).
KRI Dewaruci
Bapak KRI Dewaruci adalah August Friederich Hermann Rosenowyang lebih dikenal dengan sebutan Bapak Resenow. Beliau dilahirkan di swinemunde, pulau Usedom Prusia. Mantan Perwira Angkatan Laut Jerman yang memutuskan menjadi Perwira Angkatan Laut Indonesia ini, mengusulkan kepada pemimpin TNI AL bahwasannya untuk melatih Taruna Laut diperlukan kapal layar.
Kemudian Rosenow atas persetujuan Kasal memesan kapal layar tersebut di galangan kapal H.C. Stuelcken Sohn Schiffenwerft Jerman pada bulan Agustus 1952. Selama pembangunan kapal, Kapten Rosenow selalu menungguinya di galangan kapal, sampai pada akhirnya membawa kapal tersebut untuk pertama kalinya.Sedangkan pemberi nama KRI Dewaruci oleh Kapten Oentoro Koesmardjo, yang sama-sama berangkat ke Jerman pada saat pembangunan kapal tersebut.
KRI Dewaruci banyak meraih berbagai macam prestasi, salah satunya adalah ketika mengikuti lomba layar Gold Rush race California 1999, dimana KRI Dewaruci berhasil meraih penghargaan sebagai kapal layar Tiang Tinggi (populer Tallship). Penghargaan lain berhasil disabet pada saat itu juga adalah keluar sebagai juara pertama sebagai kapal yang berhasil masuk finish hanaya dengan menggunakan layar. Sedangkan awak kapal ini juga berhasil menyabet sebagai juara pertama lomba dayung di alcatras. Di California, KRI Dewaruci mendapatkan sambutan yang luar biasa dari masyarakat setempat. Bahkan tidak heran apabila keperkasaan kapal ini sampai menghiasi harian San Fransisco Cronicle, koran terbesar di kota San Fransisco.
Pelayaran-pelayaran muhibah ke luar negeri yg pernah dilaksanakan KRI Dewaruci meliputi : - Mei - Juli 1957; dibawah Komandan Kapal Kapten Pelaut Fritz Suak, dengan rute pelayaran Surabaya - Bali - Pulau Krismast - Sabang - Riau - Singapura, membawa 39 Kadet AAL.
- Mei - Juli 1958; dibawah Komandan Kapal Kapten Pelaut Fritz Suak, dengan rute pelayaran Port Kelang - Kuala Lumpur - Bangkok - Saigon - Manila - Surabaya, membawa 66 Kadet AAL.
- Mei - Juli 1959; dibawah Komandan Kapal Kapten Pelaut Fritz Suak, dengan rute pelayaran Jakarta - Riau - Phnomphenh - Hainan - Hanoi - Surabaya, membawa 65 Kadet AAL.
- Mei - Agustus 1961; dibawah Komandan Kapal Mayor Laut (P) Rudy Purwana, dengan rute pelayaran Fremantle -Adelaine - Melbourne - Jervis Bay - Sydney - Brisbane - Cairus Port Moresbay - Darwin - Surabaya; bersama 70 Kadet AAL.
- Maret - November 1964;dibawah Komandan Mayor Laut (P) H. Sumantri, dengan rute pelayaran melewati Samudra Hindia - Terusan Suez - Laut Tengah - Samudera Atlantik - New York - Terusan Panama - Samudera Pasifik, membawa 40 Kadet AAL.
- Pada Mei 1967; dibawah Komandan Letkol Laut (P) J.H. Salu, mengunjungi Thailand - Malaysia - Singapura - Surabaya,membawa 60 TarunaAkabri Bagian Laut, 8 Tauna Akabri Bagian Udara, 6 Akabri Kepolisian.
- Pada Maret 1970 dibawah Komandan Letkol Laut (P) J.H. Salu, dengan rute pelayaran Surabaya - Femantle - Melbourne - Sydney - Brisbane _ Townville - Ambon - Jakarta - Surabaya, membawa 75 Taruna Akabri Bagian Laut.
- Pada September 1977 dibawah Komandan Letkon Laut (P) Koes Satyono, dengan rute pelayaran Surabaya - Jakarta - Tanjung Pinang - Port Kelang - Belawan - Sabang - Teluk Bayur - Jakarta - Surabaya, membawa 28 Taruna Akabri Bagian Laut.
- Pada Oktober 1978; dibawah Komandan Letkol Laut (P) Susanto, mengunjungi Balikpapan - Manila - Bitung - Ternate - Ujung Pandang - Surabaya, membawa 37 Taruna Akabri Bagian Laut.
- Pada Oktober 1979; dibawah Komandan Letkol Laut (P) M.S. Hasibuan; mengunjungi Kupang - Port Headland - Fremantle - Ambon - Surabaya, membawa 54 Taruna Akabri Bagian Laut.
- Pada April - Juni 1981; dibawah Komandan Letkol Laut (P) Rio Judoyanto, dengan rute Surabaya - Balikpapan - Manila - Yokosuka - Manila - Ujung Pandang - Surabaya, diikuti 39 Taruna Akabri Bagian Laut.
- Pada Agustus - Desember 1982; dibawah Komandan Letkol Laut (P) Warsono HP ke Singapura.
- Pada September - Okltober 1983; dibawah Komandan Letkol Laut (P) Warsono HP, mengunjungi Ujung Pandang - Manila - Osaka - Balik Papan - Surabaya, diikuti 59 Taruna Akabri Bagian Laut.
- Pada tahun 1984berkunjung ke Guam dibawah Komandan Letkol Laut (P) Warsono HP.
- Pada Juli - Agustus 1985, dibawah Komandan Letkol Laut (P) Ripa G. Prawirosastro, mengunjungi Brunai Darussalam.
- Pada April - Oktober 1986, dibawah Komandan Letkol Laut (P) Ripa G. Prawirosastro, mengunjungi Kanada, diikuti oleh 42 Taruna AAL.
- Pada Desember - Pebruari 1987, dibawah Komandan Letkol Laut (P) Ripa G. Prawirosastro, mengunjungi Jakarta - Dilli - Port Moresby - Sorong - Ambon - Kendari - surabaya diikuti 56Taruna AAL.
- Pada April - Juni 1988, dibawah Komandan Letkol Laut (P) Ripa G. Prawirosastro,mengunjungi Tarakan - Brunai - Bangkok - Batam - Tanjung PInang - TanjungUban - Surabaya, membawa 76 Taruna AAL.
- Pada Mei - Juni 1989, dibawah Komandan Letkol Laut (P) Poerbowasito berlayar ke Philipina dan Malaysia.
- Pada Mei - Juni 1990, dibawah Komandan Letkol Laut (P) Poerbowasito berlayar ke Malaysia dan singapura.
- Pada September - November, dibawah Komandan Letkol Laut (P) Poerbowasito berlayarke Australia.
- Pada September - November 1992; dibawah Komandan Letkol Laut (P) Samsumar Hadianto, mengunjungi Manila danSingapura.
- Pada April - Juni 1994, dibawah Komandan Letkol Laut (P) Sad Suyono mengunjungi Ujung Pandang - Bitung - Kao Hsiung - Saigon - Bangkok - Surabaya.
- Pada April - Juni 1996, dibawah Komandan Letkol Laut (P) Wahyu Sasongko,mengunjungi Bitung Bitung - Manila - Pusan - Goang Cao - Jakarta - Surabaya, membawa 94 Taruna AAL.
- Maret - Mei 1997 dibawah KOmandan Letkol Laut (P) Bambang Riswanto, mengunjungi Osaka - Guam - Bitung - surabaya, membawa 76Taruna AAL.
- Desember - Maret 1998k dibawah Komandan Letkol Laut (P) I.G.N DadikSurarto, mengunjungi Surabaya - Kupang - Townsville - Glastone - New Castlr - Sydney- Hobart - Adelaide - Femantle - BWI Surabaya, membawa 80 Taruna AAL.
- Pebruari - Maret 1999, dibawah Komandan Mayor Laut (P) Darwanto SH, mengunjungi Tanjung Uban - Penang - Tanjung Uban - Surabaya.
- April- Desember 1999, dibawah Kmandan Mayor Laut (P) Darwanto, SH. mengunjungi Sorong - Senyavin - Kwajelin - Pulau Crismast - Honolulu - Sanfransisco - Los Angeles - San Diego - Honolulu - Kwajelin - Guam - Bitung - Surabaya.
- Maret - Oktober 2000, dibawah Komandan Letkol Laut (P) Dawranto, SH, mengunjungiJakarta - Sorong - Kwajelin - Pearl harbour - San Fransisco - Acapulco - Panama - Miami - Norflok - Baltimore - New York - Boston - Panama - acapulco - San Fransisco - - Pearl Harbour - Kwajelin - Jayapura - Surabaya, membawa 77 Taruna AAL.
| |
| | | | |
|
|
|
|
|
|
| | | | | | | | | | | | | |
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
beri komentar